Membuat Tone Control tanpa PCB

Merangkai Tone control atau pengatur nada tanpa PCB yang paling mudah adalah jenis Tone Control Pasif, hal ini disebabkan oleh rangkaian yang tidak melibatkan Transistor ataupun IC yang memerlukan tegangan positif. Jadi intinya Tone Control Pasif tidak memerlukan setrum.

Pada Tone Control Pasif hanya ada tiga saluran, yaitu :

1. Input Audio,
2. Output Audio, dan
3. GND atau masa atau negatif

Hanya ada tiga saluran itulah yang membuat kita akan lebih mudah merangkainya, walaupun dalam keadaan tanpa PCB, alias kaki kaki Resistor dan Kapasitor itu dipasang langsung pada kaki kaki potensio.

Pembuatan Tone Control tanpa PCB ini pada jaman dahulu, ketika guruKATRO masih aktif sebagai montir di tahun antara 1990 hingga tahun 2000 an ... sangat sering dilakukan, terutama ketika guruKATRO merangkai unit Radio FM yang hanya menggunakan satu box yang sejatinya diproduksi hanya untuk box receiver saja, namun didalamnya sekaligus guruKATRO isi sekalian Amplifier kecil (misalnya IC BA5406 atau IC TDA2003).

Agar kualitas audio cukup enak didengar telinga pendengarnya ... maka mesti diberi pengatur nada (Tone Control), karena kebetulan pada saat itu hanya dengan Receiver FM langsung ke Amplifier tersebut sudah bisa menghasilkan kualitas suara yang cukup keras, jadi lebih sering Tone Control Pasif itu dipasang secara langsung tanpa ada penguat transistor. Hanya dalam beberapa kasus saja guruKATRO saat itu harus menambah penguat transistor.

Box yang cukup kecil dan tipis bagian depannya dilubangi untuk penempatan Potensio Volume-Bass-Treble.



ahhay ... ceritanya kepanjangan yah ???

langsung saja akh!!!!

1. Sediakan satu unit Player, bisa MP3-Player atau HP atau apalah ... yang penting berupa sumber suara atau musik.




2. Sediakan juga satu unit Amplifier, iya lah .... tanpa Amplifier buat apa susah susah merangkai Tone Control.




3. Sediakan minimal 3 buah Potensio, satu untuk Bass, satu untuk Treble ... satunya lagi bukan untuk Tone Control, tapi hanya untuk Volume saja.




4. Komponen, terdiri atas :

tiga buah Resistor dengan rincian :
1 Resistor 33K
1 Resistor 3K3
1 Resistor 2K2

tiga buah Kapasitor dengan rincian :
1 Kapasitor 332
1 Kapasitor 333
1 Kapasitor 104


5. Mari kita atur tata letaknya

a. Dua Potensio dulu ya, untuk Bass Treble .... yang untuk Volume nanti saja ....







b. Siapkan jalur GND dari Ampli ke Player dan input audio dari Player menuju kaki 3 Potensio Bass dan Treble




c. Mulai dari bagian input

dari out Player :
- menuju kaki 3 Potensio Bass, pasang resistor 33K
- menuju kaki 3 potensio Treble, pasang kapasitor 332



Resistor 33K bukan ukuran mutlak,
anda bisa mengganti dengan 39K atau 47K bila ingin bass lebih tipis, atau
anda juga bisa mengganti dengan ukuran 27K atau 22K atau 18K atau 15K atau 10K bila ingin bass lebih tebal.

Kapasitor 332 juga bukan ukuran mutlak,
anda bisa mengganti dengan ukuran 272 atau 222 atau 182 bila ingin treble lebih lembut
anda juga bisa mengganti dengan ukuran 392 atau 472 atau 562 bila ingin treble lebih nyaring



d. Lanjut ke bagian output,

Menuju ke input Amplifier :
dari kaki tengah potensio bass pasang resistor 3K3
dari kaki tengah potensio treble pasang resistor 1K



Resistor 3K3 bukan ukuran mutlak, anda bisa mengganti ... tapi mesti agak hati hati, sebab disamping mempengaruhi tebal tipis kualitas bass, nantinya juga akan mempengaruhi kualitas nada middle. semakin kecil ukuran resistor ini akan semakin memperbesar bass tapi sekaligus akan semakin memendam nada middle

Resistor 1K juga bukan ukuran mutlak, anda bisa mengganti dengan ukuran lebih besar bila terjadi over treble, atau bisa juga mengecilkan ukuran hingga 0 ohm (kawat langsung) bila treble kurang melengking.

======

Hingga disini sesungguhnya sudah bisa bekerja itu Tone Control, tapi masih jauh dari kata sempurna. Agar bisa bekerja dengan baik, mari kita lanjutkan dengan memasang komponen dari kaki 1 potensio menuju GND

e. Bagian penyempurna kinerja potensio

menuju GND
- dari kaki 1 potensio bass, pasang Resistor 2K2
- dari kaki 1 potensio treble, pasang Kapasitor 333



Resistor 2K2 bukan ukuran mutlak,

anda bisa mengganti dengan 2K7 atau 3K3 atau 3K9 atau 4K7 bila ingin middle lebih menonjol
atau ganti dengan 1K8 atau 1K5 atau 1K2 atau 1K bila ingin middle lebih tertutup

Capasitor 333 bukan hal wajib, hanya saja semakin besar ukurannya akan semakin menutup nada treble bila potensio treble ditutup, sementara bila potensio treble dibuka, capasitor 333 ini tidak bekerja sama sekali.

f. bagian penepis nada middle

pasang Kapasitor 104 dari kaki 1 menuju kaki 2 potensio bass



Kapasitor ukuran 104 (100 nano) itu yang menurut telinga guruKATRO paling balance untuk hasil bass dan middle yang harmonis, tapi itu bukanhal mutlak, setiap pribadi memiliki kesukaan berbeda, makanya anda juga bisa mengganti ukuran tersebut dengan ukuran :

- 823 atau 683 atau 563 atau 473 bila ingin bass besar condong ke middle
- 124 atau 154 atau 224 atau 334 bila ingin bass condong ke treble


sudah jadi tuh! bisa langsung dipakai .... tapi sayangnya belum ada pengatur volumenya ...
bisa sih digunakan dengan aturan volume yang ada pada player

cara pasang potensio volume :

dari output Tone control masuk ke kaki 3 potensio
dari kaki 2 potensio masuk ke input Amplifier
dari kaki 1 potensio langsung ke GND (negatif)



menurut hemat guruKATRO pemasangan potensio volume di bagian penjelasan paling akhir itu dengan tujuan agar lebih mudah dalam mempelajari sistem kerja Tone control ....

Semoga sukses memuaskan rangkaian yang anda buat mengacu tutorial orang tua ini ....


Komentar