miniKATRO Amplifier Final Transistor TIP4142

Sebenarnya cukup banyak referensi untuk merangkai sebuah Amplifier yang menggunakan Final Transistor TIP41 vs TIP42, namun karena guruKATRO berusaha menemukan rangkaian yang hasilnya bisa dibilang cukup memuaskan, ini membuat request pembaca yang dah cukup lama baru bisa diwujudkan.

Intinya guruKATRO mohon maaf kepada rekan yang telah lama request rangkaian Amplifier dengan final transistor TIP41 vs TIP42 ini.

Hasil olahan guruKATRO yang merupakan skema safari  dipadu dengan sistem amplifier 60 watt serta mengacu cara kerja SOCL. Dengan segala daya upaya dan segala keterbatasan piranti yang tersedia disini namun ternyata guruKATRO hanya mampu menghasilkan rangkaian seperti ini :






Untuk bisa lebih memperjelas penelaahan pembaca, ini sengaja guruKATRO sediakan tata letak komponen dengan perbesaran image setingkat 400%







Tampilan Layout PCB siap print





Bagi yang hendak mencetak layout tersebut BISA AMBIL DARI SINI

Skema hasil olahan guruKATRO kayak gini .......





Jangan sepelekan TIP41 vs TIP42, sebab menurut datasheet satu transistor itu bisa mengeluarkan maksimal 65 watt, coba bila dikawinkan diantara keduanya, pasti akan ditemukan 130 watt, makanya disini guruKATRO memberanikan diri untuk menulis 120 watt untuk Amplifier ini. Walau sesungguhnya guruKATRO sendiri belum tahu output sebenarnya dari rangkaian hasil eksperimen guruKATRO sendiri.

Harap maklum semua itu karena sesungguhnya guruKATRO telah meninggalkan dunia peralatan audio sejak tahun 1999, heh kamu dah lahir lom tahun tersebut????

Kini baru akan berusaha memiliki lagi walau mungkin hanya sekedar sebagai bahan uji coba ketika akan memposting sebuah rangkaian elektronika. Dan semoga sisanya bisa buat sewaan tetangga deket bila nanti guruKATRO dah pensiun, sebagai tambahan penghasilan gituh. heheheh .....

Bila suatu saat nanti jumlah selisih TUKIN vs TPG 2015-2917 jadi di rapelkan guruKATRO akan beli TRAFO setidaknya 15A dan speaker woofer setidaknya 15inch plus box salon yang bagus, biar bisa nyaman saat melakukan experimen. Untuk para pembaca ... guruKATRO mohon doakan agar guruKATRO bisa lebih cepat memiliki dana yang khusus untuk mendapatkan seperangkat salon dan trafo yang memadai itu ... aaamiiiin.

=====
Kembali ke lektop

Pada Amplifier kali ini, Anda bisa memilih alternatif sesuai SItuasi KONdisi dan TOLeransi masing masing :

Final Transistor :
TIP41 vs 42 maksimal tegangan 40V
TIP41a vs 42a maksimal tegangan 60V
TIP41b vs 42b maksimal tegangan 80V
TIP41c vs 42c maksimal tegangan 100V

Bila anda memutuskan memilih menggunakan final transistor dengan TIP41b vs 42b atau TIP41c vs 42c, dan tegangan yang digunakan lebih dari 50 volt, maka anda juga harus menggati transistor :

BD 139 dengan JE340
A733 dengan 2N5401, itu pada layout PCB masih ada tempat yang bisa dilibangi pas diatas kolektor, sebab letak kaki A733 ECB sedang 2N5401 EBC

Transistor driver juga mesti menggunakan TIP31b/41b atau 31c/41c atau yang sekelasnya.


Untuk menentukan spesifikasi nada yang diinginkan, misalnya low atau mid atau flat atau high atau apalah, silakan ganti R 1K dari emitor A733/2N5401 yang selanjutnya diseri dengan elko 10uF menuju ke GND itu.

Cobalah ganti R 1K itu dengan ukuran lebih kecil, misalnya 560 ohm atau dibawahnya lagi, pasti suara akan menjadi lebih keras .... tentukan sendiri ukuran R itu berapa sesuai selera anda.

Juga elko yang diseri dengan R 1K itu, bila ukurannya semakin besar, maka bass akan semakin tebal, silakan tentukan sendiri ukuran elko itu sesuai selera masing masing.

========

Bagi para pemula seperti guruKATRO ini, dan mungkin akan merangkai menggunakan PCB sundel bolong atau menggunakan PCB Kardus, atau bahkan tanpa PCB, yuk ramai ramai kita mulai merakit Amplifier ini step by step :



1. Amati dan cermati dulu arah jalur jalur pada PCB







2. Mulai pasang transistor Final TIP41 dan 42,

Kolektor diber TIP41 langsung dapat tegangan positif (+)
Kolektor TIP42 langsung dapat tegangan negatif (-)

Emitor keduanya menuju arah speaker salon dengan disaring menggunakan R antara 0,1 hingga 1 ohn 2 watt

Basis keduanya juga menuju arah speaker dan disaring menggunakan R 330 ohm






3. Lanjut pasang Transitor Driver

TIP41-42 atau 31-32 atau BD139-140 atau apalah sudah ada ket diatas

Emitor NPN langsung menuju Basis Final NPN
Emitor PNP langsung menuju Basis Final PNP

Kolektor NPN lansung dapet positif
Kolektor PNP langsung dapet negatif

Basis NPN dapet positip setelah disaring dengan seri dua resistor 4K7 dan 4K7
Pada pertemuan seri dua resistor itu dijumper dengan elko 47uF menuju aliran speaker dengan posisi kaki negatif elko pada aliran speaker.

Basis PNP mendapat tegangan positif dari basis NPN setelah disaring menggunakan seri tiga buah dioda IN400... dengan posisi katoda (tanda pita putih) berada pada basis PNP

Antara basis dan kolektor kedua transistor driver ini dipasang capasitor ukuran antara 100pF hingga 500pF, kalau ingin mengurangi nada tinggi bisa dinaikan itu nilai kapasitor.

Dari Basis PNP sambung ke Kolektor Transistor Bias, pada skema disaring menggunakan R 0,1 ohm, tapi pada prakteknya anda bisa menggunakan kawat biasa, alias sambung langsung saja.





4. Pasang dulu Jalur Tegangan untuk makanan Transistor bias dan Pre-amp

Arahkan Tegangan positif dan negatif  menuju rangkaian bias dan pre-amp, dengan disaring menggunakan resistor 1 atau 2 watt ukuran antara 100 hingga 470 ohm, lalu setelah itu beri elko 47uF menuju GND





5. Kemudian pasang Transistor Bias

Emitor mendapat tegangan negatif setelah disaring Resitor 1 atau 2 watt tadi.

Kolektor menuju basis Transistor Driver, dengan disaring R0,1 ohm atau sambung langsung juga bagus.

Basis disambung langsung ke transistor pre amp dan mendapat tegangan negatif melalui resistor 4K7







6. Berikutnya memasang Transistor pre-amp, yang non inverting input dulu, gunakan transistor A733 dengan urutan kaki ECB atau 2N5401 dengan urutan kaki EBC

Emitor mendapat tegangan positif melalui seri dua buah resistor 22K dan 22K, pada sambungan seri kedua resistor itu dipasan elko 47uF menuju GND

Kolektro lansgung tersambung dengan Basis Transistor Bias

Basis dipasang Resistor 47K dan paralel dengan C 102 menuju GND, kemudian dipasang pula C104 untuk input audio




7. Pungkasan ... Pasang Transistor Pre-amp bagian inverting input standar menggunakan A733 tapi tegangan tinggi menggunakan 2N5401

Emitor ketemu langsung dengan Emitor Transistor input non-inverting

Kolektor di jatah tegangan positif melalui resistor 10 ohm atau di sambung langsung juga boleh

Basis menuju Aliran speaker dengan saringan resistor 47K dan ini berfungsi sebagai feedback.
basis juga diarahkan ke GND melalui seri antara R 1K dengan elko 10uF



Seri Resistor 1K dengan Elko 10uF dari Basis inverting input menuju GND itu berfungsi untuk mengatur kualitas audio yang dihasilkan

- Bila ingin nada rendah keluar semua dengan sempurna gunakan ukuran Elko sebesar mungkin, tapi ada resiko yang mesti dibayar mahal, yaitu harus didukung oleh arus yang lebih besar (Harga trafo semakin mahal bro!). dan juga harus diimbangi dengan speaker yang bagus (speaker bagus mahal juga bro!), solusinya nyalakan amplifier anda sekeras mungkin, dan coba ganti ganti ukuran Elko hingga menemukan ukuran yang pas dan sesuai dengan perangkat pendukung yang anda miliki saat ini.

- Resistor 1K bekerja kebalikan dari Elko tersebut, bila ukurannya dibesarkan maka akan mampu menepis nada tinggi, bahkan bila dibesarkan lagi maka nada mid juga ikutan hilang, dan intensitas suara akan menjadi kecil, sehingga butuh penguatan yang cukup besar pada rangkaian pendukungnya. Sementara bila ukurannya diperkecil, misalnya 560 ohm atau 330 ohm, maka akan semakin membangkitkan nada mid dan nada high, dengan resiko suara menjadi semakin tidak jernih.


Selamat mencoba


Komentar