AN7164 Amplifier 12V dengan output 30W

in Memorial ......

IC AN7164 adalah kenangan kekaguman kedua bagi guruKATRO setelah sebelumnya pernah ter kagum-kagum oleh kinerja IC AN7145, yang terjadi pada jaman dahulu kala, di jaman pra-SEJARAH ... eh maksudnya pra-PLN alias sebelum jala jala bin jaringan listrik PLN merambah masuk ke kampung halaman guruKATRO.

Masih teringat kala itu  antara tahun 1990 hingga tahun 1995 an ... 

1. Seperangkat Portable Tape Recorder mono merk UNICO yang guruKATRO beli dari teman sejawat seharga Rp 9.000,00. Pada piranti itu disediakan external supply aki 12 volt, bahkan antiknya lagi internal supply hanya dengan 6 gelintir batu baterai ( 9volt ), kok bisa yah ... menghasilkan kualitas suara se DAHSYAT itu ??? ckckck .... setelah dibuka ... ternyata Final Amplifiernya menggunakan IC AN7145
2. Beberapa waktu kemudian datang lagi klien .... hihihi bahasanya, membawa seperangkat Tape Deck merk SEIKO, dengan BOX yang terbuat dari bahan TRIPLEX ... saat itu keluhan sang klayen hanyalah minta agar radio FM nya bisa menjadi lebih peka, dan bila ada bass datang frekuensi gelombang radio tidak bergeser saja. Setelah selesai reparasi instan dengan cara ganti menggunakan receiver (Tuner FM) rakitan, .... tinggal checksond, .... dan taernyata suaranya juga cukup dahsyat, speaker salon guruKATRO yang hanya 10 inch itu bisa mengeluarkan bass yang sangat aduhai ....., setelah di lirik ... Final Amplifier menggunakan IC AN7164.

Sebenarnya pada jaman aki dulu guruKATRO sudah beberapa kali mencoba mencontek skema IC AN7164 baik dari PCB produk Seiko maupun Polytron. Tapi 100% gatot .... karena belum menyadari bahwa kaki 6 adalah mute.

Antiknya lagi mute pada kaki 6 ini sistem kerjanya berbanding terbalik dari semua IC yang pernah guruKATRO contek skemanya.

Bila IC lain yang pernah guruKATRO buat skemanya kaki mute dikosongkan IC bekerja, sementara bila diberi tegangan IC akan off.

1. Sedangkan AN7164 sebaliknya, yaitu bila kaki mute dikosongkan berarti IC off dan bila kaki mute di beri tegangan 5 volt, IC ini akan bekerja.
2. Bahkan parahnya lagi pada keadaan tertentu walaupun kaki 6 sudah diberi 5V namun IC bisa tidak bekerja juga ???, jangan khawatir .... ada solusinya yaitu dengan memberi tegangan 5v/0,5ma ke kaki 1(diambil dari kaki 6 : mute), maka IC akan bekerja kembali.

Kedua perkara itulah yang pada jaman dulu membuat guruKATRO frustasi hingga tak mau lagi mencoba membuat sendiri power amplifier dengan final IC AN7164.

Setelah mempelajari kinerja IC AN7164 dari datasheet nya, kali ini guruKATRO memberanikan diri untuk ber eksperimen merangkai Power Amplifier dengan final IC AN7164, lumayan ... hanya dengan single supply 12 volt (bisa satu aki) namun bisa menghasilkan daya output maksimal 30 watt, itu bila diberi tegangan 21 volt dengan impedance speaker 8Ω

Sementara bila hanya diberi tegangan 12 volt dan speaker 8Ω, mungkin hanya akan mampu mengeluarkan daya output sebesar 15 watt. Namun pada umumnya kebanyakan speaker salon yang kita beli memiliki impedansi 4Ω, sehingga mungkin akan tetap bisa menghasilkan maksimal 30 watt, bahkan mungkin bisa 34 watt, tapi tentunya dengan resiko IC akan cepat panas.

Skema IC AN7164 yang guruKATRO copas dari datasheet adalah seperti ini :

Terlihat jelas disana bila kaki 1 mendapat asupan tegangan dari dari kaki 6 (mute) dengan saringan satu buah dioda dilanjut seri dengan resistor 2K, ini pasti bertujuan agar sekalian mengatasi perkara yang guruKATRO paparkan pada nomor 2 diatas. Tapi sayang guruKATRO belum menemukan jenis dan tipe macam mana itu dioda.

Ada perbedaan pada urusan kaki 1 itu dengan skema yang berhasil guruKATRO sontek dari Tape Deck Polytron, dimana dari kaki 1 hanya terpasang satu elko 10uF menuju Positif dan satu elko 100uF menuju kaki Negatif, seperti ini :

Dan sementara kaki enam kedua IC AN7164 itu di gabung, dari gabungan itu dilanjut dengan resistor 5K6 lalu menuju socket, dan parahnya terjadi saling sambung antar beberapa socket. Dari sinilah yang jaman dulu guruKATRO tidak mengetahui apa fungsi sambungan yang menuju kaki 6 tersebut, dan membuat amplifier buatan guruKATRO jadul itu tidak berbunyi.

Dengan demikian untuk bisa memenuhi skema dari keduanya, maka guruKATRO ber inisiatif  menyediakan jalur untuk keduanya, yang mau gunakan terserah pilih yang mana, PCB hasil rancangan guruKATRO jadi seperti ini :

Pada PCB made in guruKATRO ini selain ada pilihan kaki 1 mau seperti datasheet atau seperti Polytron, juga disediakan pengaturan supply 5 volt dengan pilihan menggunakan dioda zener 5 volt atau menggunakan IC 7805. bahkan disediakan letak elko 1000uF pada bagian output sebelum sambung kabel speaker, ini diperuntukkan bagi yang ingin IC tidak cepat panas dan juga bagi yang ingin keamanan lebih untuk speaker.

1. Mulai dari kaki 1

- Yang pertama pasang elko 100uF dari kaki 1 ke GND (-)
- berikutnya Mau ikutan datasheet dengan R dan D menuju kaki 6 atau mau ikutan Polytron dengan memasang elko 10uF menuju Positif

2. lanjut ke kaki 2
- dapat elko 100uF dari kaki 4
- lalu seri elko 0,47uF dengan resistor 220 ohm bila ikut datasheet atau resistor 220 dulu baru milar 104 bila mau ikut polytron

3. Kaki 3 Negatif, sudah jelas, selesai ...
4. Kaki 4 sudah ke kaki 2, selesai ...

5. Kaki 5 input audio
- pasang elko 1uF untuk saringan, ada juga yang pasang capasitor ke GND

6. Kaki 6 mute

- pasang dari kaki enam resistor 5K6 kalau menurut polytron dan langsung saja kalau menurut datasheet.

- sumber tegangan 5v guruKATRO KASI DUA PILIHAN, silakan pilih yang mana

6.a. pakai zener 5v

6.b. atau bila mau pakai IC 7805

7. Kaki 7 dan kaki 10 untuk speaker ....

- Pasang penyangga dari kaki 8 dan kaki 11 dengan elko 100uF
- Pasang seri resistor 2,2 ohm dengan kapasitor 104 menuju GND
- bila diperlukan boleh juga pasang saringan output dengan elko 1000uF

8. Pasang IC AN7164 dan elko PS

9. cek  kembali apa yang telah dipasang ... eh barangkali masih ada yang keliru atau kurang sempurna

10. saatnya checksound ...

11. semoga tidak kecewa